Laporan praktikum
kapsul
Latar BelakangKapsul dapat didefinisikan sebagai bentuk kesediaan padat, dimana satu bahan macam obat atau lebih dan/atau bahan inert lainnya yang dimasukkan kedalam cangkang atau wadah kecil umumnya dibuat dari gelatin yang sesuai. Tergantung pada formulanya kapsul dari gelatin bisa lunak dan bias juga keras. Kebanyakan kapsul-kapsul yang sudah diedarkan diapasaran adalah kapsul yang semuanya dapat ditelan oleh pasien, untuk keuntungan dalam pengobatan.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Pengertian Kapsul
2. Apa saja Macam-macam Kapsul Berdasarkan Ukurannya
3. Apa Keuntungan dan Kerugian dari Kapsul
4. Bagaimana Cara Pengisian Kapsul, Cara Penutupan Kapsul serta Cara Membersihkan Kapsul
5. Apa saja Faktor-faktor yang Dapat Merusak Cangkang Kapsul
6. Apa saja Syarat-syarat Kapsul
C. Tujuan
1. Mengetahui Pengertian Kapsul
2. Mengetahui Macam-macam Kapsul
3. Mengetahui Keuntungan dan Kerugian Kapsul
4. Mengetahui Cara Pengisian, Cara Penutupan serta Cara Membersihkan Kapsul
5. Mengetahui Faktor-faktor yang Dapat Merusak Cangkang Kapsul
6. Mengetahui Syarat-syarat Kapsul
KAPSUL
Kapsul
adalah sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkang keras atau lunak
yang dapat larut.cangkang umumnya terbuat dari gelatin tetapi dapat juga
terbuat dari pati atau bahan lain yang sesuai.
Macam macam kapsul dalam farmasi
dibedakan menjadi dua yaitu kapsul keras (capsule durae,hard capsul) dan kapsul
lunak (capsule molles,soft capsule).
Kapsul dapat juga mengandung zat warna yang
diizinkan atau zat warna dari berbagai oksida besi,bahan opak seperti titanium
dioksida,bahan pendispersi,bahan pengeras seperti sukrosa dan pengawet.biasanya
bahan ini mengandung antara 10-15% air.
Kapsul
cangkang lunak yang dibuat dari gelatin sedikit lebih tebal dibanding kapsul
cangkang keras dan dapat diplastisasi dengan penambahan senyawa poliol,seperti
sorbitol atau gliserin.kapsul lunak dapat mengandung pigmen atau pewarna bahan
opak seperti titanium dioksida,pengawet,pengharum dan pemanis atau sukrosa
5%.cangkang gelatin lunak umumnya mengandung air 6-13%,umumnya berbentuk bulat
atau slindris atau bulat telur (disebut pearles atau globula)
Macam-macam
kapsul berdasarkan ukuran
ukuran
kapsul menunjukan ukuran volume dari kapsul dan di kenal 8 macam ukuran yang di
nyatakan dalam nomor kodde. 000 ialah ukuran teerbesar dan 5 ialah ukuran
terkecil.
Ukuran
kapsul: 000, 00, 0, 1, 2, 3, 4, 5
Untuk
hewan:10, 11, 12
Umumnya
nomor 00 adalah ukuran terbesar yang dapat diberikan kepada pasien adapula
kapsul gelatin keras ukuran 0 dengan bentuk memanjang (dikenal sebagai ukuran
OE) yang memberikan kapasitas isi lebih besar tanpa peningkatan diameter tepat
atau memilih ukuran kapsul yang terkecil yang masih dapat menampung bahan obat
yang akan di masukkan.
Keuntungan
bentuk sediaan kapsul
1.bentuk
menarik dan praktis
2.menutupi
rasa dan bau dari obat yang kurang enak
3.mudah di
telan
4.cepat larut
atau hancur dalam perut
Kerugian
bentuk sediaan kapsul
1.tidak bisa
untuk zat zat mudah menguap sebab pori pori cangkang menahan penguapan
2.tidak untuk
zat zat higroskopis
3.tidak untuk
za zat yang bereaksi dengan cangkang kapsul
4.tidak untuk
balita
5.tidak bisa
dibagi
Faktor faktor
yang merusak cangkang kapsul
Cangkang
kapsul dapat rusak jika kapsul tersebut :
1,mengandung zat zat yang mudah mncair (higroskopis)
Zat ini tidak hanya
menghisap lembab udara tetap juga akan menyerap air dari kapsulnya sendiri
hingga menjadi rapuh dan mudah pecah.
2.mengandung campuran eutecticum
Zat
yang di campur akan memiliki titik lebur semula sehingga menyebabkan kapsul
rusak /lembek.
3.mengandung minyak menguap,kreosol dan alkohol
4.penyimpanan yang salah
>di
tempat lembab
>di tempat terlalu kering
Syarat-syarat
kapsul:
1.
Prosentase kemampatan
2. Keseragaman bobot
3. Waktu alir
4. Waktu hancur
5. Berat jenis zat
Cara Pengisian Kapsul
Ada 3 macam
cara pengisian kapsul yaitu dengan tangan, dengan alat bukan mesin dan dengan
alat mesin
(1) Dengan
tangan
Merupakan
cara yang paling sederhana yakni dengan tangan, tanpa bantuan alat lain. Cara
ini sering dikerjakan di apotik untuk melayani resep dokter. Pada pengisian
dengan cara ini sebaiknya digunakan sarung tangan untuk mencegah alergi yang
mungkin timbul karena petugas tidak tahan terhadap obat tersebut. Untuk
memasukkan obat dapat dilakukan dengan cara serbuk dibagi sesuai dengan jumlah
kapsul yang diminta lalu tiap bagian serbuk dimasukkan kedalam badan kapsul dan
ditutup.
(2) Dengan
alat bukan mesin
Alat
yang dimaksud disini adalah alat yang menggunakan tangan manusia. Dengan
menggunakan alat ini akan didapatkan kapsul yang lebih seragam dan
pengerjaannya dapat lebih cepat sebab sekali cetak dapat dihasilkan
berpuluh-puluh kapsul. Alat ini terdiri dari dua bagian yaitu bagian yang tetap dan bagian
yang bergerak.
Caranya :
>Kapsul dibuka dan badan kapsul dimasukkan kedalam
lubang dari bagian alat yang tidak bergerak.
>Serbuk yang akan dimasukkan kedalam kapsul dimasukkan
/ditaburkan pada permukaan kemudian diratakan dengan kertas film.
>Kapsul ditutup dengan cara merapatkan/menggerakkan
bagian yang bergerak. Dengan cara demikian semua kapsul akan tertutup.
(3) Dengan
alat mesin
Untuk
menghemat tenaga dalam rangka memproduksi kapsul secara besar-besaran dan untuk
menjaga keseragaman dari kapsul tersebut , perlu dipergunakan alat yang serba
otomatis mulai dari membuka, mengisi sampai dengan menutup kapsul. Dengan cara
ini dapat diproduksi kapsul dengan jumlah besar dan memerlukan tenaga sedikit
serta keseragamannya lebih terjamin.
Cara
penutupan kapsul
Penutupan
kapsul yang berisi serbuk dapat dilakukan dengan cara yang biasa yakni menutupkan bagian tutup kedalam
badan kapsul tanpa penambahan bahan
perekat. Penutupan cangkang kapsul dapat juga dilakukan dengan pemanasan
langsung, menggunakan energi ultrasonik atau pelekatan menggunakan cairan
campuran air – alkohol
E. Cara Membersihkan Kapsul
Caranya letakkan kapsul diatas sepotong kain
(linnen,wol ) kemudian digosok-gosokkan sampai bersih.
F. Pengisian Cairan ke Dalam Kapsul Keras
(1) Zat-zat
setengah cair/cairan kental
Misalnya ekstrak-ekstrak kental dalam jumlah kecil
dapat dikapsul sebagai serbuk sesudah dikeringkan dengan bahan-bahan inert,
tetapi kalau jumlahnya banyak yang jika dikeringkan membutuhkan terlalu banyak
bahan inert, maka dapat dibuat seperti masa pil dan dipotong-potong sebanyak
yang diperlukan, baru dimasukkan kedalam cangkang kapsul keras dan direkat.
(2) Cairan-cairan
Untuk cairan-cairan seperti minyak-minyak lemak dan
cairan lain yang tidak melarutkan gelatinnya (bahan pembuat cangkang kapsul)
dapat langsung dimasukkan dengan pipet
yang telah ditara.Sesudah itu tutup kapsul harus ditutup (di seal)
supaya cairan yang ada didalamnya tidak bocor atau keluar.
Untuk cairan-cairan seperti minyak menguap , kreosot
atau alkohol yang akan bereaksi dengan gelatinnya hingga rusak/meleleh , harus
diencerkan terlebih dahulu dengan minyak lemak sampai kadarnya dibawah 40
%.Sebelum dimasukkan kedalam kapsul. Kapsul diletakkan dalam posisi berdiri
pada sebuah kotak, kemudian cairan kita teteskan dengan pipet yang sudah ditara
dengan tegak lurus, setetah itu tutup.
Dr.anton
Jl. Etanol
No: tgl
R/
Methampiron
300mg
Sakarum lactis 100mg
m.f
caps.dtd.No X
S3dd caps
1
Pro :
anisa
|
etiket
Apotek
bhinus farma
Jl.simpang
5,lintas timur
Tlp:0726750387
Apoteker:riyad
khomsinudin s.farm.apt
STRA:198505/STRA ump/2014/111177 |
TGL: NO:
Nama:Nn.anisa Aturan pakai:3X1 kapsul sebelum/sesudah makan |
kelengkapan resep
-nama dokter
-no.ijin praktek
-alamat praktek
-tanggal resep
-tanda R/
-signa
-nama pasien
p.p.o
1.mentapirom:300x10 =3000 mg =3 g
2.s.l:100x10
=1000 mg =1 g
p.o
1.metapiron=3 g
2.s.l=1 g
2.s.l=1 g
Cara kerja
-siapkan
semua alat
-ambil
bahan lalu timbang
-setarakan timbangan
-masukan sedikit sakarin untuk melapisi dinding motir
-masukan metapiron gerus hingga homogen
-masukan sakarin gerus hingga homogen
-setarakan timbangan
-masukan sedikit sakarin untuk melapisi dinding motir
-masukan metapiron gerus hingga homogen
-masukan sakarin gerus hingga homogen
-siapkan
10 cangkang kapsul
-masukan
plastik klip warna biru
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
BUKU
ILMU RESEP